2022-08-19 | #AwasModus

Ciri Bukti Transfer M-Banking Palsu dan Tips Menghindarinya

Ada banyak celah bagi penipu untuk melakukan aksi kejahatan siber di dunia perbankan. Salah satu contoh modus penipuan ialah memalsukan bukti transfer mobile banking seperti BCA mobile, myBCA, dan KlikBCA, untuk membeli barang atau transfer uang. Biasanya, penipu akan mengelabui korban dengan mengatakan sudah transfer sejumlah uang dan mengirimkan screenshot bukti transfer yang sudah diedit sedemikian rupa sehingga korban percaya transfer sejumlah uang sudah berhasil dilakukan.

Selain itu, penipu juga melakukan modus “kelebihan transfer” dan meminta ditransfer kembali selisih uang tersebut. Padahal, trik tersebut hanya untuk mencuri uang korban.

Ciri bukti transfer palsu mobile banking:

  • Font tidak jelas dan tidak seragam
  • Tata letak tulisan tidak rapi
  • Warna tulisan tipis atau berbeda

Akan tetapi, meskipun font, tata letak dan warna tulisannya rapi sekalipun, kamu harus tetap waspada ya. Karena bisa saja pelakunya sudah amat canggih. Kamu harus tetap melakukan verifikasi. Lantas bagaimana cara menghindari risiko penipuan yang satu ini? Berikut beberapa langkah pencegahan yang bisa kamu lakukan.

Tips Terhindar dari Penipuan Bukti Transfer Palsu

1. Jangan langsung percaya dengan bukti transfer BCA mobile

Ketika kamu menerima bukti transfer pembayaran atau transfer BCA mobile, jangan langsung percaya bahwa uangnya sudah masuk, apalagi kalau kamu merasa ada yang aneh atau mencurigakan.

2. Verifikasi bukti transfer dengan cek mutasi

Ingat, selalu lakukan verifikasi bukti transfer masuk dengan cek mutasi rekening. Jika ada bukti mutasi masuk dan ada penambahan saldo, maka transfer dana benar masuk ke rekening milikmu. Kamu bisa pakai e-channel BCA mobile, myBCA atau KlikBCA untuk cek transaksi yang masuk. Jika transfer dana belum tercatat di mutasi rekening, hal ini perlu ditanyakan kembali pada pengirim uang.

Cara cek mutasi rekening di BCA mobile

  • Buka BCA mobile, pilih ‘m-BCA’ dan masukkan ‘Kode Akses’

  • Pilih menu ‘m-Info’, lalu pilih ‘Mutasi Rekening’

  • Tentukan periode mutasi rekening yang ingin dicek, lalu masukan ‘PIN m-BCA’

  • Setelahnya, mutasi rekening akan muncul. Jika terdapat dana masuk sejumlah yang tertera pada bukti transfer, maka bukti transfer tersebut adalah benar.

3. Lapor ke Halo BCA dan pihak berwajib

Jika kamu terlanjur menjadi korban penipuan seperti ini, atau butuh bantuan pengecekan saldo atau mutasi rekening, bisa menghubungi kontak resmi Halo BCA di 1500888 tanpa awalan 021, +62 dll. untuk minta ditindaklanjuti.

Itulah sejumlah tips terhindar dari modus penipuan bukti transfer palsu. Selalu waspada dan teliti apabila menerima bukti transfer seperti ini agar kamu terhindar dari modus penipuan.

Untuk mengetahui modus-modus penipuan perbankan yang sedang marak terjadi, cari tahu biar aman di www.bca.co.id/awasmodus

#AwasModus #CariTahuBiarAman #DatamuRahasiamu